Scarlett, putri pembuat jam hebat dan istri sang pahlawan, Viktor Dumfeld, masih hidup. “Saya minum obat yang menghapus ingatan istri saya di mobilnya.” “…Obat-obatan?” “Mereka mengatakan bahwa jika Anda menggunakannya secara berlebihan, itu dapat menyebabkan hilangnya ingatan.” Saat diinterogasi di kantor polisi, dia kehilangan ingatannya di tangan orang-orang yang menentang kembalinya Victor ke keluarga kerajaan. […]

Scarlett, putri pembuat jam hebat dan istri sang pahlawan, Viktor Dumfeld, masih hidup. "Saya minum obat yang menghapus ingatan istri saya di mobilnya." "...Obat-obatan?" "Mereka mengatakan bahwa jika Anda menggunakannya secara berlebihan, itu dapat menyebabkan hilangnya ingatan." Saat diinterogasi di kantor polisi, dia kehilangan ingatannya di tangan orang-orang yang menentang kembalinya Victor ke keluarga kerajaan. "Saat kau pergi, kau tidak akan ingat apa yang terjadi di sini." Kenangan seminggu yang lalu. Dan rahasia yang disembunyikan Victor dimuat di surat kabar. "Kamu mengkhianatiku." Scarlett, yang bahkan tidak dapat menjelaskan karena tidak ada yang terlintas dalam pikirannya, akhirnya memutuskan untuk menceraikan Victor. "Selamat tinggal, cintaku." Tampaknya hubungan antara keduanya akan segera berakhir. "Mengapa kamu terus datang ke sini?" "Jika kamu tidak menginginkanku datang, kembali saja." Hingga dia yang selama ini bersikap acuh tak acuh, muncul begitu saja dengan ekspresi yang tidak dikenalnya. "Aku bermaksud menjemputmu kembali." Victor terus berbicara perlahan, wajahnya tanpa ekspresi. show the remaining